,

               Saya memiliki ibu yang hebat, ibu yang benar-benar menyayangi saya, ibu yang selalu mendidik saya, dan ibu yang selalu menasihati saya ketika saya melakukan perbuatan yang salah atau buruk. Ibu selalu mengajarkan disiplin , mengajarkan saya betapa pentingnya waktu, waktu tidak boleh di buang-buang , dan ibu saya selalu mengajarkan saya bahwa saya tidak boleh malas, terkadang saya merasa berdosa kepada ibu saya, saya belum bisa membahagiakan beliau. terkadang saya juga merasa sedih melihat ibu saya kerja dengan keras untuk mencari nafkah untuk anak-anaknya, berangkat shubuh dan pulang malam, ibu saya tidak pernah mengeluh dan tidak pernah berhenti menyerah demi anak-anaknya, saya sedih jika saya meminta sesuatu kepada ibu saya, ibu saya selalu menuruti kemauan saya, sedangkan jika ibu saya meminta atau menyuruh saya, saya selalu menolak dan selalu bilang nanti, nanti. saya sangat merasa berdosa sekali kepada ibu saya. Ibu yang sudah membesarkan saya sampai pada saat ini, bagi saya ibu saya adalah perempuan yang terhebat, dan ibu yang sempurna buat saya. saya berharap tuhan selalu memberikan kesehatan, keselamatan dan rezeki kepada ibu saya, saya belum bisa membuat ibu bahagia dan merasa bangga mempunyai anak seperti saya. Maafkan saya ibu jika saya hanya membuat ibu kecewa, sedih dan bikin ibu susah, yang selalu membuat masalah dan masalah. Jika saya diberikan satu permintaan oleh tuhan, saya akan meminta kepada tuhan mohon masukkanlah ibu saya ke dalam surga yang paling indah.

              Dan untuk bapak saya, bapak saya adalah sosok bapak yang keras, disiplin dan selalu mengajarkan aku harus selalu hidup prihatin atau hidup sederhana, walaupun bapak saya sedikit galak atau keras mendidik anak-anaknya saya tahu bahwa bapak menyayangi anak-anaknya, ingin anak-anaknya menjadi anak yang sukses. Terkadang jujur saya tidak suka cara mendidik beliau, yang sangat keras dan sangat kasar. Tetapi dibalik sifat kerasnya ternyata tersimpan rasa peduli yang kuat. selalu peduli dengan saya dan selalu menanyakan kabar saya jika saya sedang kuliah, saya belajar hidup prihatin dari beliau, hidup tidak boleh boros dan beliau selalu mengingatkan saya tentang ibadah, selalu mengingatkan saya jangan lupa shalat, dan jangan lupa berdoa, saya harap bapak saya selalu diberikan kesehatan dan terhindar dari segala penyakit dan diberikan keselamatan dan rezeki yang banyak, serta di hindari dari marabahaya atau musibah.
mungkin tanpa bapak, dan ibu saya tidak akan seperti ini, tanpa mereka mungkin saya tidak bisa kuliah seperti ini, saya tidak tahu bagaimana rasanya jika suatu nanti saya kehilangan mereka, apakah saya bisa menjalani hidup tanpa mereka.

            Saya mau mengucapkan terimakasih banyak buat ibu dan bapak yang telah merawat dan membimbing saya sampai pada saat ini , saya tidak tahu bagaimana cara membalas semua kebaikan ibu dan bapak yang selama ini sangat-sangat peduli terhadap anak-anaknya. saya hanya bisa berdoa semoga tuhan membalas semua kebaikan dan semua jasa-jasa bapak dan ibu selama ini.
mohon doanya pak, bu. Semoga saya bisa menjadi anak yang sukses, bisa membuat ibu dan bapak bahagia dan membuat ibu dan bapak bangga memiliki anak seperti saya.